SEJARAH SINGKAT
MTS MATHLA’UL ANWAR CINTAMULYA
Madrasah Tasnawiyah Mathla’ul Anwar Cintamulya yang terletak di Desa Cintamulya Kecamatan Candipuro Kabupaten lampung selatan merupakan salah satu dari begitu banyaknya madrasah yang didirikan dengan menggunakan nama Mathla’ul anwar diwilayah kabupaten lampung selatan. Berdasarkan dekumen yang dimiliki oleh ada, Madrasah ini didirikan pada tanggal 5 Januari tahun 1979 oleh tokoh tokoh pendidikan di lingkungan kecamatan Candipuro. Pada awal didirikan MTs Mathla’ul Anwar memiliki 14 siswa dan siswi . Madrasah ini berada dibawah naungan Yayasan perguruan dan pesantren Mathla’ul Anwar Cintamulya dibawah kepemimpinan KH. Imam Bukhori. Selama kurun waktu 36 Tahun Madrasah Tsanawiyah Mathla’ul Anwar Cintamulya telah mengalami pasang surut dalam perkembanganya sebagaimana keberadaan madrasah-madrasah swasta pada umumnya. Sampai dengan saat ini Madrasah tsanawiyah Mathla’ul anwar telah mengalami empat kali masa kepemimpinan sejak didirikan pertama kali oleh pihak yayasan. Pada tahun 1979 pihak yayasan mengangkat bapak Drs Junaedi Lutfi sebagai kepala madrasah untuk pertama kalinya. Pengangkatan Bapak Junaedi Lutfi sebagai kepala madrasah merupakan langkah yang sangat strategis mengingat pada saat itu beliau adalah salah satu Kepala SDN way gelam yang terletak tidak jauh dari lokasi Madrasah sekarang ini . Kesulitan yang dialami oleh madrasah pada priode awal adalah dalam proses perekrutan siswa dan tenaga pendidik serta tenaga kependidikan. Minimnya SDM Pendidikan baik sebagai tenaga pendidik maupun kependidikan menyebabkan keberadaan madrasah mengalami stagnan dalam perkembanganya. Bapak Junaedi Lutfi menjadi Kepala Madrasah hanya satu tahun pelajaran kemudian digantikan oleh Bapak Abu Kosim yang memegang kepemimpinan selama kurunwaktu 1980-2000.. Pada masa kepemimpinan Bapak Abu Qosim MTs Ma Cintamulya mengalami perkembangan yang sangat pesat baik jumlah peserta didiknya maupun tenaga pendidiknya tercatat lebih 9 rombel dengan 24 orang Guru dan 3 tenaga ketata usahaan. Pada Tahun 2000-2005 MTs MA Cintamulya dipimpin oleh Bapak sunarto, Am.Pd. Pada masa ini jumlah peserta didik sudah semakin bertambah menjadi 12 rombel dengan 37 tenaga pendidik dan 4 orang tenaga kependidikan. Pada masa ini banyak dilakukan pengembangan sarana prsarana seperti pembangunan ruang kantor, tiga ruang kelas baru serta gedung Laboratorium. Pembenahan administrasi perkantoran juga sudah mulai dikembangkan dengan menggunakan system komputerisasi.
Pada Tahun 2005-2009 kepemimpinan MTs MA Cintamulya dipercayakan kepada bapak Sarono, S.Pd yang merupakan salah satu guru senior yang ada di MTs. Jumlah siswa terus meningkat seiring dengan kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat kepada pihak madrasah. Pada masa ini banyak sekali terjadi kemajuan yang telah tercapai antara lain pembenahan system administrasi Keuangan.
Melengkapi sarana pembelajaran, melengkapi Laboratorium IPA membangun sarana Olah raga membuat ruangan gudang, melengkapi ruangan –ruangan vital dengan teralis serta membenahi halaman madrasah dengan pavling block. Pada saat itu jumlah siswa MTs Ma Cintamulya telah mencapai 465 siswa dengan 13 Rombel. Selain menjadi kepala MTS MA Cintamulya beliau juga diangkat menjadi kepala SDN 2 Cintamulya kondisi ini yang menyebabkan beliau mengajuakn surat pengundurkan diri kepada pihak Yayasan agar bisa focus mengurusi untuk menyelesaikan tugasnya di SDN 2 Cintamulya mengingat beliau adalah guru PNS. Pada tahun pelajaran 2009-2010 kepemimpian Bapak H. Sarono, S.Pd di teruskan oleh Bapak Hasanuddin, M.Pd.I atas inisiatif dari yayasan sampai dengan masa jabatan bapak sarono, S.Pd selesai ditahun 2010.
Pada Tahun 2010 Bapak Hasanuddin, M.Pd.I ditetapkan sebagai Kepala MTs MA Cintamulya untuk masa jabatan berikutnya. Pada tahun pelajarn 2009-2010 MTs MA Cintamulya mendapatkan paket bantuan Laboratorium Multi Media X pose Lab XP 250 M Class room Management system yang terintegrasi dengan Laboratorium Bahasa Rosetta stone Dinamic Immersion untuk 27 Bahasa dari Departemen Agam RI. Laboratorium ini merupakan perangkat tercanggih yang hanya dimiliki oleh dua madrasah di propinsi Lampung. Sarana olah raga juga pembangunan sarana olah raga dan kegiatan pengembangan diri mulai dikembangkan antar lain Lapangan Futsal, Bulu tangkis, Tenis meja, Sepak takraw, Volly Ball. Penataan ruang kelas dan penghijauan lokasi sekolah juga sudah dilakukan sehingga lingkungan sekolah terlihat lebih asri dan sejuk. Pada Tahun 2010 MTs MA Cintamulya juga mendapatkan nilai Aklreditasi A oleh Baadan akreditasi propinsi Lampung dengan nilai poin 88. Hal ini menjadikan Mts MA Cintamulya merupakan satu-satunya medrasah Swasta dipropinsi Lampung yang saat itu memperoleh predikat A berdasarkan SK Badan Akreditasi Propinsi Nomor.080/BAP-SM/12-LPG/2010. Berbagai macam kegiatan pengembangan diri baru mulai digalakan antara lain pada tahun pelajaran 2010-2011. MTs MA cintamulya telah memilki Group Marching band dan menjadi Juara II selama tiga tahun berturut turut dalam lomba Drum band tingkat Propinsi lampung pada tahun 2010, 2011 dan 2012. Yang diadakan oleh persatuan drumband Indonesia ( PDBI ). Selain dari pada itu kegiatan pengembangan diri lainya juga terus dikembangkam seperti Karate, Futsal, Jurnalistik, Seni Musik, Sablon dll.
Pada Tahun 2011 MTs MA Cintamulya merintis kelas berkualitas dengan biaya murah. Program kelas unggulan dilauncing pada tahun pelajarn 2011-2012 dengan nama Mathla’ul anwar Global school ( MGS ). Kelas unggulan ini dirancang khusus bagi siswa-siswi yang kurang mampu akan tetapi memiliki prestasi membanggakan. Program ini adalah solusi alternative karena kelas unggulan selalu identik dengan biaya mahal. Di MGS siswa dituntut untuk menguasai empat kompetensi dasar antara lain:
Penguasaan Siswa kepada khasanah ilmu- ilmu yang dikaji di pondok pesantren meskipun siswatidak tinggal dipesantren.
Kemampuan menguasai dua bahasa yaitu Bahasa arab dan bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari.
Kemampuan menguasai teknologi informasi berbasis ITC (Information teknology Communication )
Memiliki kemampuan leadershiep dan dan life skill tingkat dasar dengan menumbuhkan semangat jiwa eunterprenershiep.
Saat ini MTS MA Cintamulya telah memilki 534 siswa yang terbagi menjadi 15 Rombel dengan tiga kelas unggulan dua kelas pesantren dan 10 kelas regular. Banyak prestasi yang sudah ditorehkan oleh segenap siswa siswinya baik dibidang akademik maupun non akademik ditingkat Kabupaten maupun propinsi bahkan tingkat nasional antara lain:
Juara III Pidato Tiga Bahasa se Kwarda lampung yang diadakan di kampus perguruan tinggi UNILA pada tahun 2012. Tiga tahun berturut turut juara lomba drumband tingkat propinsi Lampung yang diadakan oleh PDBI. Juara Umum Kejurnas BKC tahun 2013 di lampung tengah, Juar Futsal Tiga Tahun berturut-turut tingkat kabupaten Lampung Selatan, Juara III Liga Futsal Pelajar tingkat propinsi lampung. Kejurnas BKC di serang Banten Tahun 2013 dan di Bandung tahun 2014. Saat ini MTS MA Cintamulya juga sudah memiliki Ruang Kelas Baru yang digunakan oleh siswa dan siswi kelas unggulan. Program MGS bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada para pelajar yang tidak mampu secara ekonomi akan tetapi memiliki semangat dan motivasi yang tinggi untuk menjadi generasi yang berkualitas dan berprestasi di masa yang akan datang. Mereka belajar dengan system Full Day School selama empat hari di bombing oleh Guru-guru tutor perpengalaman alumni pondok pesantren ternama yang sudah tidak diragukan lagi kompetensi keilmuanya. Pada Tahun anggaran 2015 MTs MA Cintamulya berencana membangun 15 Unit Ruang kelas baru untuk mencukupi kebutuhan ruang kelas bagi segenap siswa dan siswinya yang berjumlah 534 siswa. Semoga terwujud. Amin.